“Awas hati-hati bisa pusing”. Kata-kata itulah yang sering muncul bila kita mengkonsumsi criping gadung. Kekawatiran seperti itu kita maklumi, sebab makanan tersebut bila proses pengolahannya salah, bisa menyebabkan kepala pusing dan mual.
Pada musim kemarau hampir semua ibu-ibu rumah tangga melakukan usaha sampingan krupuk gadung, sehingga pada saat seperti ini masalah klasik selalu muncul “Turun Harga”
Salah satu cara yang dilakukan oleh masyarakat untuk mengatasinya adalah dengan menyimpan dan menunggu sampai harga membaik, tetapi masalah tidak bergenti sampai di sini. Penyimpanan yang lama dan pengolahan yang tidak baik akan menyebabkan krupuk gadung ini akan timbul jamur,sehingga dapat menyebabkan keracunan. Keadaan seperti inilah yang menyebabkan sebagian besar orang enggan untuk mengkonsumsinya, tetapi bagi yang sudah ketagihan dengan enaknya krupuk ini, mereka tetap mengkonsumsinya.
Menyikapi masalah-maslah seperti ini, agar dilakukan suatu langkah untuk pembinaan yang terprogram agar produksi dan cara penyajian hasil ibu-ibu rumah tangga ini dapat bersaing dengan pasar, sehingga satu paket dalam program wisata dapat mendukung satu sama lainnya, wisata ada, paket oleh-oleh juga ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar